Isi Khutbah Jum'at
Tahukah
engkau apakah harta yang paling berharga di dunia ini? Nabi bersabda, “dunia
dan seluruh isinya adalah berharga; tetapi yang paling berharga di dunia ini
adalah seorang wanita yang bijak”. Itulah sebabnya Nabi menganjurkan agar kau
memilih wanita untuk jadi istrimu karena kebijakannya, karena boleh jadi kau
memilih istri karena harta kekayaannya, karena kecantikannya, dan karena nama
besar silsilahnya. Tiga dari empat alasanmu memilih istri akan pudar bahkan akan
menjadi petaka, tinggal satu yang tetap tertinggal setia menemanimu, yaitu
kebijakan istrimu.
Dan saat
ini, wanita yang ada disampingmu, apapun pertimbangan kau memilihnya sebagi istri, ia adalah istrimu. Adalah kewajibanmu
saat ini memperlakukan dan mempergaulinya dengan baik; dengan memberikan apa
yang menjadi hak mereka. Sabda Nabi,”Berilah dia makanan yang kamu makan, dan
berilah pakaian dengan apa yang kamu pakai, dan jangan tampar dia di wajah atau
menyiksanya, jangan pisahkan diri darinya karena kecewa.”
Seiring
waktu, akan banyak riak gelombang yang akan menggoncang bahtera rumah tanggamu.
Pertengkaran kecil dan besar, ketidakcocokan pendapat dalam menentukan arah
perjalanan rumah tangga akan kerap terjadi. Kamu akan melihat beberapa
kekurangan mencolok pada istrimu yang dahulu tidak pernah kau merasakannya.
Inilah saat keteguhanmu sebagai suami akan teruji. Nabi yang selalu menghendaki
agar kau selalu bisa menjaga keutuhan rumah tanggamu. Sabdanya dari beberapa
tuntunannya: “Seorang muslim dilarang membenci istrinya, dan jika dia tidak
senang dengan satu sifat buruk dalam dirinya, maka hendaknya dia menyenangi
sifat lain yang bagus; Sabdanya yang lain, “Berilah peringatan kepada istrimu
dengan kelembutan.”
Sebisa
mungkin, apapun alasannya hendaknya kau
hindari perceraian dengan istrimu. Boleh jadi Allah membenarkan dan menerima
alasan engkau menceraikan istrimu, akan tetapi itulah satu peristiwa yang benar
tapi Allah benci terhadapnya. Adalah Nabi Saw sungguh sangat berpihak dan memberikan perlindungan kepada wanita-wanitamu yang baru kauceraikan. Dan menjadi kebajikan bagi orang tua di mata Allah apabila ia memperlakukan baik
putrinya saat ia kembali karena baru diceraikan suaminya. Dan ini adalah sabda
Nabi, “tidaklah aku jelaskan kepadamu kebajikan-kebajikan yang terbaik? Ia
adalah perbuatan baikmu kepada anak perempuanmu ketika dia kembali padamu
setelah bercerai dengan suaminya”.
Tidak
kah kau pertimbangkan apa yang telah dilakukan istri-istrimu terhadapmu? Ia
telah korbankan segalanya untukmu; keremajaannya, kecantikannya, keceriaannya
bahkan harta miliknya yang paling berharga sekalipun. Engkau yang bekerja pagi
hari, pulang sore hari, nyatanya istrimu bekerja tanpa jeda, pagi, siang, sore,
malam, bahkan tengah malam sampai pagi lagi. Ia yang yang selalu mendoakanmu
selamat dalam setiap perjalanan, hatinya yang bersedih saat tiada kabar kau
telat pulang, ia yang selalu menantikanmu kembali sepanjang hari hidupnya.
Atas
ketulusan dan kebajikannya itu, maka mudah sekali syarat baginya memegang kunci
surga. Inilah sabdanya, ”Ketika seorang wanita melakukan sholat lima kali
sehari, dan berpuasa di bulan Ramadhan, dan suci, dan tidak melawan suaminnya,
maka suruhlah dia masuk surga melalui pintu manapun yang dia suka”. Dialah
wanita terbaik di mata Allah, sabdanya, “wanita terbaik adalah yang bijak;
mereka yang paling mengasihi bayi mereka, dan paling berhati-hati dengan hak
milik suaminya”.
Tidak
ada keberuntungan apapun di dunia ini sebelum kita harus terlebih dahulu
melewati berbagai kegetiran dan kesusahan dalam hidup. Dan tidak ada
kesempurnaan yang menghiasi diri ini melainkan segenap watak dan perilaku baik
dengan segenap pengorbanan yang sudah kita persembahkan untuk kehidupan ini.
Tidak kah kita ingin menjadi muslim sempurna? Dalam hal ini, bersikap baiklah
terhadap istrimu. Nabi bersabda, ”Dia adalah muslim yang paling sempurna yang
memiliki watak terbaik; dan yang terbaik di antara kamu sekalian adalah mereka
yang bersikap paling baik kepada istri-istrinya. Dan semoga kesempurnaan kita
dilengkapi dengan seorang istri yang bijak mendampingi kita setiap waktu. Sabdanya
lagi”seorang istri yang bijak adalah harta terbaik laki-laki.”
0 komentar:
Post a Comment